Selamat malam, kota yang ramai
Tetesan hujan deras menderai tubuh
Kilauan kerlip lampu di padatnya keramaian
Aku menyimpan kenangan lalu
Adalah aku merindukanmu
Nestapa menumpuk seiring jalan waktu
Adalah aku menyimpan tanya
Berkhayal akan satu temu
Aku lalui jalan setapak
Yang pernah lazim di masa lalu
Tiada tanda akan hadirmu
Mungkin tertutup semarak
Adalah kau tak pernah hilang
Kau hidup tapi menghantui
Jangan memintaku untuk menghitung hari
Aku tidak bisa tidur
Panggil aku, seperti dulu
Tahun-tahun terbaik dalam hidupku
Panggil aku, panggil lagi
Biar kulihat lagi senyum itu
Hari sudah larut malam
Mari bertemu saja
Agar kau tak lepas lagi....
Friday, 10 February 2017
Selamat Malam, Ramai...
Subscribe to:
Posts (Atom)